Image description
Image captions

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mempunyai Sekretaris Daerah (sekda) baru pengganti alarhum Saefullah. Setelah melalui tahapan seleksi terbuka sejak 1 Oktober 2020, mantan Wali Kota Jakarta Selatan, Marullah Matali resmi dilantik oleh Gubernur DKI Anies Baswedan Senin (18/1).

 

 
Anggota DPD RI atau Senator DKI Jakarta mengungkapkan, peran sekda dalam sebuah organisasi pemerintahan daerah sangat strategis terutama di era desentralisasi dan otonomi daerah saat ini, terlebih Provinsi DKI Jakarta diberi status otonomi khusus.

Dijelaskan Fahira, sebagai penanggung jawab utama administrasi pemerintahan, Sekda menjadi supporting utama bagi Gubernur untuk memastikan semua PNS memiliki kualifikasi, kompetensi, dan kinerja yang prima dalam melakukan pelayanan terhadap masyarakat.

 


“Semoga Pak Marullah Matali diberi kemudahan dan kelancaran membantu Gubernur DKI Jakarta dalam melaksanakan tugas penyelenggaraan pemerintahan sehingga semua sendi pembangunan dan pelayanan publik di Jakarta berjalan optimal,” ujar Fahira Idris di Komplek Parlemen, Senayan Jakarta (19/1).

Menurut Fahira, penguatan koordinasi dan kolaborasi antar-instansi yang selama ini sudah berjalan baik harus terus ditingkatkan.

Tujuannya, menjawab tantangan pandemi dan dampaknya di Jakarta bisa dikelola dengan baik termasuk tidak sampai mengganggu aspek pelayanan publik.

Selain itu, kata senoator asal Jakarta ini, Sekda juga bertanggung jawab mengharmoniskan, merasionalisasikan dan mendorong implementasi target-target pembangunan yang sudah ditetapkan Gubernur dalam RPJMD DKI Jakarta, walau di masa pandemi seperti saat ini.

 


“Roda pemerintahan berjalan baik saat pelayanan publik berjalan prima, implementasi berbagai kebijakan dan pembangunan dirasakan langsung oleh warga, dan partisipasi serta kepercayaan publik publik terus meningkat,” pungkas Fahira Idris.